Selasa, 27 November 2012

indah itu pun selalu ada

kau datang menghampiri angan
 kau hilang membingkaikan tanya
ruas hati takkan terhitung dengan jumlah yang ada
kau yang tak sanggup ku depakapi
ini bukanlah akhir dari penantian
bidadaripun tak sanggup tersenyum
 bila rasa itu menjadi racun penutup dahaga
sekarang dan selamanya
indah itu ada meski harus pedih yang selalu menggelayuti
senantiasa gerakan waktu ku ikuti
kan kuambil sari hati senyumnya yang mendamaikan resah ini
ku memandangmu aku pun tak tahu ku memelukmu
 aku pun tak merasa ku mencium mu
aku pun tak mengerti ku menyayangimu
resah nertapun hilang
memutuskan tali nafsuku
bersama awan biru kugegam erat tanganmu
kan kukepakkan sayapku
membawamu terbang bersama arti hidupku
bersama cita dan harapanmu
kau terasa indah membawa lantunan lagu
yang terdengar sendu
membawa biru warna hatiku
senyummu senantiasa menghangatkan kalbu
takkan pernah cukup hari ini yang kan kuganti
dengan esok tutur kata mu
tak kan pernah mengucap perih lirih lukisan tawamu
menampilkan rahasia yang takkan mungkin ku temukan
seperti melati putih itu kau tampakkan
wujud dengan seluruh indahnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengertian Ringkasan, Rangkuman, Ikhtisar, dan Sinopsis

Pengertian Ringkasan, Rangkuman, Ikhtisar, dan Sinopsis Kita sering mendengar kata ringkasan, rangkuman ikhtisar dan sinopsis. Pernahk...