Jumat, 30 November 2012

Frasa Endosentrik dan Eksosentrik



Frasa adalah satuan gramatik yang terdiri dari dua kata atau lebih yang tidak melampaui batas fungsi.
Macam-macam Frasa:
A.       Frasa endosentrik
Frasa endosentrik adalah frase yang mempunyai distribusi yang sama dengan unsurnya. Frase endosentrik dapat dibedakan menjadi tiga golongan yaitu:
      1. Frasa endosentrik yang koordinatif, yaitu: frasa yang terdiri dari unsur-unsur yang setara, ini dibuktikan oleh kemungkinan unsur-unsur itu dihubungkan dengan kata penghubung.
Misalnya: kakek-nenek        pembinaan dan pengembangan
laki bini                      belajar atau bekerja
2. Frasa endosentrik  yang atributif, yaitu frasa yang terdiri dari unsur-unsur inti dan unsur pelengkap(atribut)
Misalnya:   perjalanan panjang
          hari libur
Perjalanan, hari merupakan unsur pusat, yaitu: unsur yang secara distribusional sama dengan seluruh frase dan secara semantik merupakan unsur terpenting, sedangkan unsur lainnya merupakan atributif.
3. Frasa endosentrik yang apositif: frasa yang atributnya berupa  aposisi/ keterangan tambahan.
   Misalnya: Susi, anak Pak Saleh, sangat  pandai.
           Dalam frasa Susi, anak Pak Saleh secara  sematik unsur yang satu, dalam hal ini unsur anak Pak Saleh, sama dengan unsur lainnya, yaitu Susi. Karena, unsur anak Pak Saleh dapat menggantikan unsur Susi. Perhatikan jajaran berikut:
Susi, anak Pak Saleh, sangat pandai
Susi, …., sangat pandai.
…., anak Pak Saleh sangat pandai.
Unsur Susi merupakan unsur pusat, sedangkan unsur anak Pak Saleh merupakan aposisi (Ap).
B.       Frasa Eksosentrik
      Frasa eksosentrik ialah frasa yang tidak mempunyai distribusi yang sama dengan unsurnya.
Misalnya:
Siswa kelas 1A sedang bergotong royong di dalam kelas.
Frasa di dalam kelas tidak mempunyai distribusi yang sama dengan unsurnya. Ketidaksamaan itu dapat dilihat dari jajaran berikut:
        Siswa kelas 1A sedang bergotong royong di ….
        Siswa kelas 1A sedang bergotong royong …. Kelas
C.     Jenis-jenis Frasa
 Frasa Nominal, frasa Verbal, frasa Bilangan, frasa  Keterangan, Frasa Adjektiva
1.   Frasa Nominal: frasa yang memiliki distributif yang sama dengan kata nominal.
           Misalnya: baju baru, rumah sakit
2.   Frasa Verbal: frasa yang mempunyai distribusi yang sama dengan golongan kata verbal.
          Misalnya: akan berlayar
3.   Frasa Bilangan: frasa yang mempunyai distribusi yang sama dengan kata bilangan.
          Misalnya: dua butir telur, sepuluh keping
4.   Frasa Keterangan: frasa yang  mempunyai distribusi yang sama dengan kata keterangan.
                Misalnya: tadi pagi, besok sore
5.   Frasa Depan: frasa yang terdiri dari kata depan sebagai penanda.
         Misalnya: di halaman sekolah, dari desa
    6.  Frasa Adjektiva : frasa yang mempunyai distribusi yang sama dengan kata sifat
                    Misalnya: pintar sekali, sangat indah


Latihan soal
Temukanlah frasa dalam kalimat di bawah ini!
1. Mereka/ sudah mengetahui/ hal itu.
2. Dua siswa/ sedang membaca/ buku/ di perpustakaan.
3. Anak itu/ hanya membeli/ telur/ tiga butir.
4. Indonesia, Negara seribu pulau/ mempunyai/ beraneka               macam suku dan budaya.
5. Laki-laki dan perempuan/ mulai menyeberangi/ sungai itu/    dengan perahu.
6. Ia/ bekerja keras/ untuk  meraih cita-citanya.
7. Dia/ diangkat/ sebagai mandor/ untuk memimpin beberapa          pekerjaan lainnya.
8. Rumah-rumah semrawut itu/ akan dibongkar.
9. Jam setengah enam/ keluarga pamanku/ pulang.
   10. Lahan itu/ akan dijadikan/ perumahan sederhana.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengertian Ringkasan, Rangkuman, Ikhtisar, dan Sinopsis

Pengertian Ringkasan, Rangkuman, Ikhtisar, dan Sinopsis Kita sering mendengar kata ringkasan, rangkuman ikhtisar dan sinopsis. Pernahk...